Definisi
Metode chi-kuadrat adalah teknik
pengujian yang digunakan untuk
mengadakan pendekatan (mengestimasi) dari beberapa faktor atau mengevaluasi
frekuensi yang diselidiki dengan frekuensi yang diharapkan dari sampel, apakah
terdapat hubungan atau perbedaan yang signifikan atau tidak.
Rumus
x2 = nilai
Chi-Kuadrat
fo = frekuensi yang di
observasi (frekuensi empiris)
fe = frekuensi yang diharapkan
(frekuensi teoritis)
Mencari frekuensi teoritis (fe):
fe = frekuensi yang diharapkan
(frekuensi teoritis)
Σfk = jumlah frekuensi pada
kolom
Σfb = jumlah frekuensi pada
baris
ΣT = jumlah keseluruhan baris
Contoh:
Penelitian yang dilakukan di
STKIP Suluh Bangsa dalam pelaksanaan gerakan kedisiplinan antara program studi
bimbingan konseling dan program studi keperawatan. Sampel diambil secara acak
sebanyak 725 orang.
•
Program
BK = 275 orang,
•
Program
PAUD = 250 orang,
•
Program Keperawatan
= 200 orang.
Pelaksanaan
kedisiplinan mahasiswa Suluh Bangsa diperoleh data sebagai berikut:
Mahasiswa
|
Pelaksanaan Kedisiplinan
|
Total
|
||
Tinggi
(100-85) |
Cukup
(84-66) |
Rendah
(65-0) |
||
1
|
2
|
3
|
4
|
5
|
Prodi
BK
|
150
|
75
|
50
|
275
|
Prodi
PAUD
|
75
|
150
|
25
|
250
|
Prodi
Perawat
|
150
|
25
|
25
|
200
|
Jumlah
|
375
|
250
|
100
|
725
|
Langkah-langkah:
1. Membuat Ha (hipotesis) dan Ho (Hipotesis
observasi) dalam bentuk kalimat.
2. Mencari frekuensi yang diharapkan (fe) pada
setiap sel dengan rumus
3. Mencari chi-kuadrat dengan rumus.
3. Mencari chi-kuadrat dengan rumus.
4. Mencari tabel dengan rumus:
dk = (k-1).(b-1)
dk = (3-1).(3-1)
dk = 2 x 2 = 4
Kemudian lihat tabel dan bandingkan:
Jika x2hitung < x2tabel,
maka terima Ho (tidak signifikan).
5. Membuat kesimpulan.
[Download]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar